KomentarKalianda, KalandaNews – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan pagi tadi menggelar serah terima jabatan Kepala BNNK Lampung Selatan yang baru secara sederhana dan khidmat, Jum'at (5/5).
Dalam acara tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) BNNK Lamsel, Hipni, S. IP, MH menyerahkan tapuk pimpinan kepada AKBP Bayu Adhi Joyokusumo, SIK secara simbolis dihadapan seluruh staf dan pegawai yang ada di BNNK Lamsel serta Loka Rehabilitasi Kalianda.
Bayu Adhi sendiri mengaku mendapatkan mandat khusus dalam pemberantasan narkotika di Lamsel, ia menyebut Lamsel merupakan salah satu daerah prioritas BNN pusat karena statusnya sebagai gerbang pulau Sumatera.
“Saya ingin kita bersama-sama untuk mencapai apa yang diinginkan oleh pimpinan (Budi Waseso, red), BNNK Lamsel menjadi perhatian khusus karena Lamsel menjadi lintasan utama peredaran narkoba menuju pulau jawa. Jadi, bagaimana caranya kedepan peredaran narkoba di Lamsel bisa kita tekan.” Kata Bayu.
Adhi juga menambahkan, Sesegera mungkin dirinya akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Polres Lampung Selatan dan Pemerintah Kabupaten serta instansi terkait lainnya, karena menurutnya pemberantasan narkoba bukan hanya tugas BNN semata, akan tetapi harus dilakukan bersama-sama.
Ia sendiri mengaku memiliki target untuk meminimalisir peredaran narkoba di Lamsel. “Jangka panjangnya yang pasti supaya bagaimana caranya peredaran narkoba di Lamsel sebagai jalur ini dapat kita minimalisir.”
Dari hasil penelusuran, AKBP Bayu Adhi Joyokusumo sendiri memiliki pengalaman selama 7 tahun di Deputi Pemberantasan BNN Pusat. (Kur)
 |
| AKBP Bayu Adhi Joyokusumo, SIK |
Bayu Adhi sendiri mengaku mendapatkan mandat khusus dalam pemberantasan narkotika di Lamsel, ia menyebut Lamsel merupakan salah satu daerah prioritas BNN pusat karena statusnya sebagai gerbang pulau Sumatera.
“Saya ingin kita bersama-sama untuk mencapai apa yang diinginkan oleh pimpinan (Budi Waseso, red), BNNK Lamsel menjadi perhatian khusus karena Lamsel menjadi lintasan utama peredaran narkoba menuju pulau jawa. Jadi, bagaimana caranya kedepan peredaran narkoba di Lamsel bisa kita tekan.” Kata Bayu.
Adhi juga menambahkan, Sesegera mungkin dirinya akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Polres Lampung Selatan dan Pemerintah Kabupaten serta instansi terkait lainnya, karena menurutnya pemberantasan narkoba bukan hanya tugas BNN semata, akan tetapi harus dilakukan bersama-sama.
Ia sendiri mengaku memiliki target untuk meminimalisir peredaran narkoba di Lamsel. “Jangka panjangnya yang pasti supaya bagaimana caranya peredaran narkoba di Lamsel sebagai jalur ini dapat kita minimalisir.”
Dari hasil penelusuran, AKBP Bayu Adhi Joyokusumo sendiri memiliki pengalaman selama 7 tahun di Deputi Pemberantasan BNN Pusat. (Kur)