Kalianda, KaliandaNews - Polres Lampung Selatan akan menyambut salah satu korban ledakan di kawasan Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur di pelabuhan Bakauheni Lamsel, (25/05/17).
Dari 5 korban yang meninggal akibat bom tersebut, salah satunya adalah warga Lampung Tengah yakni Bripda Ridho Setiawan.
Hal tersebut dikatakan oleh Kapolres Lamsel, AKBP Adi Ferdian Saputra S.IK di aula Mapolres Lamsel. "Berita langsung dari Kapolri kita akan menyambut jenazah yang akan tiba." Kata Kepolres.
Penjemputan tersebut dilakukan untuk menunjukaan bela sungkawa kepada Bripda Ridho Setiawan yang meninggal saat sedang bertugas.
"kita akan konvoi untuk menunjukan kekompakan dan beliau meninggal dengan mati syahid." Tukas Adi Ferdian.
Dari data yang berhasil dihimpun, Rombongan jenazah tiba di pelabuhan Bakauheni sekitar pukul 13.40 wib dan mendapat pengawalan dari Satlantas Polda Metro Jaya.
Rombongan menggunakan kapal KMP Virgo 18 yang sandar di dermaga 3 pelabuhan Bakauheni. Rombongan sempat berhenti sebentar mendapatkan penghormatan dari jajaran Polres Lampung Selatan.
Selain Bripda Ridho, 2 polisi yang gugur adalah Bripda Imam Gilang dan Bripda Taufan Tsunami, sedangkan 2 korban sipil yang tewas di duga pelaku bom bunuh diri.
Sementara itu, ada 11 korban luka akibat bom di Kampung Melayu. Enam orang di antaranya adalah polisi sementara 5 lainnya merupakan warga sipil. Ada sopir Kopaja hingga karyawan dan mahasiswi yang jadi korban.
Berikut nama-nama korban luka yang dirilis Mabes Polri:
1. Bripda Ferri Nurcahya (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
2. Bripda Yogi Aryo (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
3. Bripda M Puji (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
4. Bripda M Al Agung Pangestu (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
5. Bripda Syukron (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
6. Bripda Pandu Dwi Laksono (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
7. Agung (sopir Kopaja)
8. Damai (sopir mikrolet)
9. Tabik (karyawan BUMN)
10. Susi A Fitriyani (mahasiswi)
11. Jihan (mahasiswi)
(Kur)
Foto: JPNN |
Hal tersebut dikatakan oleh Kapolres Lamsel, AKBP Adi Ferdian Saputra S.IK di aula Mapolres Lamsel. "Berita langsung dari Kapolri kita akan menyambut jenazah yang akan tiba." Kata Kepolres.
Penjemputan tersebut dilakukan untuk menunjukaan bela sungkawa kepada Bripda Ridho Setiawan yang meninggal saat sedang bertugas.
"kita akan konvoi untuk menunjukan kekompakan dan beliau meninggal dengan mati syahid." Tukas Adi Ferdian.
Dari data yang berhasil dihimpun, Rombongan jenazah tiba di pelabuhan Bakauheni sekitar pukul 13.40 wib dan mendapat pengawalan dari Satlantas Polda Metro Jaya.
Rombongan menggunakan kapal KMP Virgo 18 yang sandar di dermaga 3 pelabuhan Bakauheni. Rombongan sempat berhenti sebentar mendapatkan penghormatan dari jajaran Polres Lampung Selatan.
Foto: Kompas |
Sementara itu, ada 11 korban luka akibat bom di Kampung Melayu. Enam orang di antaranya adalah polisi sementara 5 lainnya merupakan warga sipil. Ada sopir Kopaja hingga karyawan dan mahasiswi yang jadi korban.
Berikut nama-nama korban luka yang dirilis Mabes Polri:
1. Bripda Ferri Nurcahya (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
2. Bripda Yogi Aryo (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
3. Bripda M Puji (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
4. Bripda M Al Agung Pangestu (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
5. Bripda Syukron (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
6. Bripda Pandu Dwi Laksono (anggota Unit 1 Peleton 4 Dit Sabhara Polda Metro Jaya)
7. Agung (sopir Kopaja)
8. Damai (sopir mikrolet)
9. Tabik (karyawan BUMN)
10. Susi A Fitriyani (mahasiswi)
11. Jihan (mahasiswi)
(Kur)