Komentar
Motor yang sempat hilang | Foto: KaliandaNews.comKaliandaNews.com, Kalianda - Aksi pencurian motor terjadi dihalaman Masjid Al-Muhajirin di Jl. Lintas Sumatera, Sebayak Desa Kedaton Kecamatan Kalianda, Minggu (10/4/16) sekitar pukul 19.30 WIB. Beruntung beberapa jam kemudian motor tersebut di temukan di belakang sebuah mushola di Rawa-Rawa Kalianda.
Adalah Maryanto (33) warga Dusun IV Desa kedaton Kalianda, yang mengalami peristiwa naas tersebut, meski sempat panik, pria yang berprofesi sebagai pedagang tersebut akhirnya bisa bernafas lega, lantaran motor Yamaha Mio kesayangannya dapat kembali ke tanggannya tanpa mengalami kerusakan yang berarti.
Kronologi Kejadian
Masjid Al-Muhajirin Sebayak Kalianda | Foto: KaliandaNews.comMalam itu sekitar jam 19.25 WIB, Maryanto sedang melakukan Shalat Isya berjamaah, namun pada saat rakaat ke-2 terdengar suara mesin motor hidup dari halaman masjid, awalnya Maryanto tidak menaruh curiga, namun saat mendengar suara knalpotnya, Maryanto sangat yakin bila suara knalpot itu berasal dari motornya, karena dia paham betul dengan suaranya. Merasa yakin itu motornya Maryanto spontan bangkit meski tengah melakukan sholat.
“Saya kira tamu kan, tapi pas denger suara knalpot nya saya baru sadar kalo itu motor saya, saya langsung bangun gak sempet selesain shalat.” Ujar Maryanto saat ditemui KaliandaNews.com dirumahnya, Senin (11/4/16).
“Saya sempet kejar ke arah jati pake motor warga. Namun gak kekejar, lalu saya balik ke masjid untuk menyelesaikan shalat saya tadi.” Sambung Maryanto.
Beberapa saat kemudian lalu polisi datang, kebetulan salah seorang anggota kepolisian bernama Pak Wondo yang juga merupakan warga sekitar masjid, pada saat itu dirinya berada di masjid untuk melakukan Sholat Isya berjamaah. Dengan kesigapan dan nalurinya sebagai anggota Polri, dirinya langsung melaporkan kejadiannya itu kepada rekannya di jajaran Polres Lampung Selatan.
“Jadi Pak Wondo yang melapor. Saya nunggu sampai jam 10 di masjid, kami kumpul disana semua dengan warga dan beberapa anggota kepolisian.” kata Maryanto.
Motor Ditemukan
Mushola Al-hikmah Rawa-Rawa | Foto: KaliandaNews.com
Menjelang pukul 22.00 WIB, ada kabar mengejutkan bahwa motor miliknya ditemukan tergeletak oleh seorang warga di belakang mushola Al-hikmah yang berada di Rawa-Rawa Kalianda. Sepeda motor tersebut rupanya kehabisan bahan bakar, sehingga sipencuri terpaksa meninggalkan motor gasakannya tersebut.
Adalah pak Usman (70) yang menemukan motor tersebut untuk pertama kalinya. Pak Usman merupakan warga sekitar mushola Al-hikmah Rawa-Rawa.
Menurut keterangan Pak Usman, bahwa malam itu ada seorang pemuda sedikit mencurigakan yang menghampiri beliau, pemuda tersebut berniat meminjam handphone dengan alasan akan menghubungi temannya. Namun pada saat itu handphone dirinya kebetulan habis pulsanya, beberapa saat kemudian handphone Pak Usman berdering rupanya ada panggilan dari kerabatnya.
Disaat dirinya berbincang-bincang dengan kerabatnya via handphone, sipemuda tersebut kembali meminjam handphone miliknya.
“Kamu tidak liat saya lagi di telepon, tidak bisa!” kata Pak Usman kepada si pemuda tersebut.
Merasa putus asa, tidak lama kemudian sipemuda tersebut pergi begitu saja, meninggalkan Pak Usman.
Sadar ada motor yang terparkir tak bertuan, lalu Pak Usman memeriksa keadaan motor tersebut, tampak di stop kontaknya agak sedikit rusak akibat dicongkel paksa dengan posisi on. Merasa curiga dia pun memanggil rekannya Wawan yang rumahnya tak jauh dari TKP.
Setelah Wawan datang ke lokasi dan memeriksa keadaan motor tersebut, lantas Wawan menghubungi rekannya Pak Ali yang merupakan Anggota Kepolisian.
Tidak berapa lama kemudian Pak Ali tersebut datang dan mengecek sepeda motor tersebut, kebetulan Pak Ali sebelumnya sudah mengetahui informasi bahwa ada warga di sebayak yang kehilangan motor dengan ciri-ciri mirip dengan yang ditemukan, terlebih plat nomor kepolisiannya cocok.
Sudah yakin Motor tersebut milik Maryanto, Kak Ali lalu menghubungi rekannya yang pada saat itu sedang berkumpul di Masjid Masjid Al-Muhajirin Sebayak.
Mendengar kabar motor telah ditemukan, Maryanto bersama anggota kepolisian yang sedang berkumpul bergegas menuju ke rawa-rawa untuk memastikan bahwa motor tersebut benar miliknya.
“Saya berucap syukur bang, motor saya bisa kembali” kata Maryanto dengan sumringah.
“Jarang sekali motor yang di curi bisa kembali, apalagi kejadian ini cukup unik, motor ini hilang di masjid diketemukan juga di Masjid (mushola.red) yang berbeda” pungkas Maryanto.
Saat KaliandaNews.com pamit, Maryanto mengucapkan banyak-banyak terima kasih terutama kepada Pak Usman yang menemukan motor, Wawan dan Anggota Kepolisian yang sigap dalam menangani kasus ini, jika tanpa beliau-beliau mungkin lain ceritanya. Apakah sipemuda yang berusaha meminjam handphone milik Pak Usman diduga pelakunya? Sampai berita ini diturunkan belum ada kejelasan siapa pelaku sebenarnya. (rnd)