Komentar
KALIANDANEWS, KALIANDA - Dihadiri Wakasekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hj. Ir. Dewi Arimbi, DPC PPP Lamsel menggelar konsolidasi bersama seluruh kader PPP se Lampung Selatan, untuk memenangkan pertarungan pada Pemilu 2019 mendatang, di Kantor DPC PPP Jl. Raya Kalianda Lampung Selatan, Selasa (27/03/18)
Acara tersebut juga di Hadiri oleh Ketua DPC PPP Lamsel Yandi Effendy, SE, Sekertaris Mahrudin Ali Hasan, SE, Bendahara Siti Aisyah, Ketua Lajnah Pemenangan Pemilu (LP2) Hendra Ul Muhlihun, SKM serta seluruh pimpinan oraganisasi partai, PAC, Ranting dan kader PPP se-lampung selatan.
Menurut Arimbi, selain bersilaturahmi, tujuan terpentingnya tersebut adalah, ingin mendengarkan langsung keinginan rakyat sesuai dengan teks PPP "Bergerak Bersama Rakyat". Karena tanpa turun langsung, dirinya mengaku tidak mungkin akan tahu apa yang diinginkan masyarakat.
"Rakyat itu maunya apa, mau wakil yang bagaimana?. Karena, wakil rakyat itu harus berdasarkan persentasi dari rakyat. Dengan kita turun langsung, tentu kita bisa lebih dekat dengan rakyat, kita bisa melihat, mendengar semua keinginan rakyat. Maka dari itu teks PPP bergerak bersama masyarakat, karna kalau bukan dengan rakyat dengan siapa lagi," Jelasnya.
Dalam arahannya, Yandi mendorong agar seluruh kader maupun ketua-ketua bidang organisasi, bergriliya melakukan penjaringan Bacaleg untuk Pemilu 2019. Ia juga berharap, pada 2019 PPP bisa menjadi salah satu pemenang dalam pilkada.
"Diupayakan penjaringan Bacalegnya semakin di mantapkan, karena selama ini PPP di lamsel masih kosong. Namun saya yakin di 2019 PPP akan berbeda, saya yakin kader PPP akan punya Fraksi di DPRD agar bisa menjadi corong penyerap aspiras masyarakat. Mari kita tekadkan berjuang bersama, saling memberikan kritik dan saran untuk PPP kedepan," Seru Yandi.
Sementara itu ketua LP2 Hendra Ul Muflihun memamaparkan, strategi pemenangan pilkada 2019 PPP mengacu ke arah Milenial dengan menerapkan strategi Politik Sehat dan Politik FUN yang sesuai dengan masa transisi pada saat ini, yang tak luput dengan bersentuhan langsung kepada masyarakat.
"Pemilih pemula saat ini mencapai lebih dari satu juta, untuk itu kita upayakan melakukan strategi politik sehat, menampilkan politik senang (FUN), karena saat ini adalah masa transisi terutama ini jaman milenial. Untuk itu kita harus saling mengisi dan berdiskusi, yang mungkin strategi-strategi politik yang lain ada pada saudara-saudara sekalin," Pungkas Hendra.
Penulis: Yunizar Adha