Sentuh Desa Tertinggal, Program Gerbang Desa Saburai Dilanjutkan
-->
Kategori Berita

Label

Iklan

Header Menu

Kamis, 08 Maret 2018

Sentuh Desa Tertinggal, Program Gerbang Desa Saburai Dilanjutkan

BANDAR LAMPUNG, KALIANDANEWS - Demi meminimalisir Desa tertinggal di Provinsi Lampung, salah satu program besutan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo yakni Program Gerakan Membangun (Gerbang) Desa Saburai, kembali dilanjutkan pada Tahun 2018 ini.
Foto: Proses Peresmian Gerbang Desa 2018 oleh Kadis PMD Prov Lampung Yuda Setiawan
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Lampung Yuda Setiawan, saat meresmikam Pelatihan Penyegaran Fasilitator Gerbang Desa di Hotel Arinas Bandar Lampung, Kamis (08/03/18) malam.

Dalam sambutannya Yuda menyampaikan, Program ini kembali dilanjutkan yang tak lain berkat mendapat dorongan langsung dari Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo. Mengingat dampaknya sangat luar biasa, yang bersentuhan langsung sampai kemasyarakat tertinggal.

"Program ini adalah salah satu program unggulan pak Gubernur sejak tahun 2015, dan hingga saat ini beliau masih menginginkan program tersebut berlanjut. Tentu hal itu dilanjutkan, karena program ini memang ditunjukan pada Desa yang kurang Terisolir dan dampaknya memang benar-benar nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat Desa Tertinggal," Ungkap Yuda.
Foto: Peserta Fasilitator
Lebih jauh Yuda menyampaikan, saat ini pada tahun 2018 jumlah desa tertinggal yang tersentuh Gerbang Desa sebanyak 393 desa. Jumlah tersebut bertambah sebayak 143 dari tahun sebelumnya sebesar 250 Desa yang tersebar di seluruh plosok Kabupaten di Provinsi Lampung.

"Saat ini berdasarkan survei,  program gerbang desa memperoleh pringkat ketiga dari beberapa program gubernur lainnya. Untuk itu saya meminta teman-teman harus lebih baik, jangan sampai kinerja kita tahun ini tidak sebaik tahun sebelumnya. Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan, saya ucapkan trimakasih sudah berjuang untuk memperjuangkan dan menegakan program ini," Tutup Yuda Setiawan.

Sebagai catatan, acara pelatihan tersebut berlangsung sejak tanggal 6-9 Maret 2018 yang dihadiri oleh seluruh Koordinator Gerbang desa beserta seluruh Fasilitator. (Red)