Komentar
KALIANDANEWS, BAKAUHENI - Satu keluarga asal Serang yang hendak mudik menuju ke Bukit Kemuning Way Kanan Jatuh dan nyaris Tewas Tenggelam saat hendak turun dari KMP Kirana 2 yang tengah bersandar di Dermaga 2 Pelabuhan Bakauheni, Kamis (30/5/19) pagi.
Berdasarkan Kronologis yang dihimpun kaliandanews dari korban, penyebab kejadian naas itu terjadi akibat Kendaraan bermotor yang ditunggangi Slamet Haryadi bersama anaknya Nadin Salwa (3,5) serta istrinya Nadin Pasando tersebut, tersangkut tali penyangga hingga kehilangan keseimbangan.
"Begitu kami mau keluar dari kapal, Ban motor tersangkut sehingga hilang keseimbangan dan langsung jatuh kearah kanan (Laut). Kendaraan aman, tapi istri dan anak saya jatuh, yang paling lama tenggelam itu anak saya ini, udah bingung saya, beruntungnya sekitar hampir semenit Salwa (3,5) Timbul kepermukaan dan langsung nangis," Ungkap Slamet warga Kamis (30/5/2019) Pagi.
Selang beberapa saat, tak lama petugas ambulance datang dan langsung mengevakuasi korban menuju posko kesehatan PT. ASDP Bakauheni guna untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. "Ya beruntung Alhamdulillah kami semua selamat," Tambah warga asal Nambo Ilir Kecamatan Kibin Kabupaten Serang Banten ini sambil terengah - engah.
Namun disayangkan, pihak dari KMP KIRANA 2 yang notabennya salah satu pihak yang bertanggung jawab sebagai angkutan transportasi tersebut, tak kunjung menjenguk korban, bahkan hingga selesainya perawatan.
"Belum mas, belum ada dari pihak KMP Kirana 2 yang datang untuk melihat kondisi kami, soalnya yang nolong kami juga tadi penumpang lain, petugas kapal sendiri cuma ngasih pelampung itupun ketika yang tersisa di laut cuma barang yang jatuh aja, selebihnya penumpang lain yang menolong," Keluh Selamet. (EK)