Ngaku Bisa Buang Galau di Medsos, Pria ini Cabuli 20 Gadis
-->
Kategori Berita

Label

Iklan

Header Menu

Rabu, 15 Mei 2019

Ngaku Bisa Buang Galau di Medsos, Pria ini Cabuli 20 Gadis

Redaksi
Dukun cabul di Garut ditangkap polisi. (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Kaliandanews - Sedikitnya 20 gadis menjadi korban aksi cabul Riswan Ginanjar (26). Pelaku mengaku sebagai dukun. Modusnya, Riswan memiliki jurus ampuh membuang galau dan sial. Aksi durjananya berlangsung saat korban harus mengikuti ritual bugil.

Ulah Riswan ini berlangsung setahun atau sejak Juni 2018. Kepada polisi, dukun cabul ini menyebut ada 20 gadis yang menjadi korbannya. Pernyataannya sering berubah-ubah, awalnya dia menyebut ada 16 orang gadis yang jadi 'pasien'.

"Totalnya ada 20 (korban)," ujar RG di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (15/5/2019).

Riswan berkenalan dengan para gadis di Facebook dan aplikasi perpesanan WhatsApp. Setelah berkenalan, ia mengklaim dukun 'sakti' yang mampu menghilangkan sial dan kegalauan.

Mereka kemudian saling bertemu dan melakukan ritual bugil sebagai syarat kepada korban. "Iya (lakukan ritual bugil). Saya mengaku jadi dukun. Kegiatannya di rumah saya," katanya.

Pelaku kepada penyidik menjelaskan soal metode praktik perdukunan yang dilakoni. "Ada kias dan pangasal. Dua-duanya (korban dan pelaku) harus bugil dan berhubungan badan. Tujuannya untuk buang sial," kata Riswan saat ditanya penyidik.

Aksi pemuda pengangguran ini terungkap setelah salah seorang korban mengadukan ke orang tuanya. Orang tua kemudian melaporkan kejadian yang menimpanya putrinya yang masih berusia 16 tahun itu ke Polsek Cisewu.

"Tersangka masih terus kami lakukan pemeriksaan intensif guna mengungkap motif yang sebenarnya dan jumlah korban yang pasti," ujar Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna. (**)