Komentar |
| Perawat desa | foto: ist |
Dari 256 Desa yang ada di Lampung Selatan, Dinkes baru menerima 104 pendaftar dan meloloskan 97 calon perawat desa yang akan mengikuti tahap selanjutnya sebagai perawat desa.
"Baru tahap seleksi, pengungumuman Minggu ke empat bulan agustus ini, untuk mengisi seluruh desa, karena program kita semua desa harus ada," kata Suherman Kabid Bina Sumber Daya Kesehatan Dinkes Lamsel, (16/08/19).
Suherman mengatakan, belum mengetahui secara pasti tugas para perawat desa tersebut saat sudah ditempatkan di desa, karena pihaknya masih melakukan penyusunan petunjuk teknis (juknis) untuk para perawat desa itu.
"Untuk tugasnya di desa, kita masih nyusun juknisnya nanti tertera, tapi yang jelas mendukung program kesehatan pusat maupun daerah. Yang pertama prioritasnya dari kemenkes mendukung program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga (PISPK), sasarannya kekeluarga di desa dia bertugas," jelasnya.
Sementara untuk honor para perawat desa itu, ia menerangkan akan diambil dari Alokasi Dana Desa (ADD) yang nilainya bervariasi.
"Honor para perawat ini masih dalam pembahasan, itu dari ADD masing-masing desa, maksimal yang tertera di perbup itu honornya satu juta seratus ribu. Baru 40 desa yang menganggarkan di tahun 2019 ini, dan 40 desa itu bervariasi tergantung kebijakan desa, ada yang empat ratus ribu dan maksimal satu juta seratus ribu," pungkasnya. (Kur)