Sambut Nataru, ASDP Tingkatkan Pelayanan Serba Online
-->
Kategori Berita

Label

Iklan

Header Menu

Jumat, 20 Desember 2019

Sambut Nataru, ASDP Tingkatkan Pelayanan Serba Online

Foto: ist

BAKAUHENI, KALIANDANEWS - Memasuki H-6 layanan Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus tingkatkan layanan penyeberangan dan kepelabuhanan, khususnya di 9 lintasan terpantau nasional dengan target sebanyak 2,2 juta penumpang dan 305 ribu kendaraan roda empat.

ASDP fokus akan dalam peningkatan layanan berbasis digitalisasi sehingga pengguna jasa semakin dimudahkan dan cepat dalam mengakses transportasi penyeberangan.

“Dengan beli tiket online, pengguna jasa dapat lebih mudah sehingga tidak harus antre membeli tiket di pelabuhan. Kini, di empat pelabuhan utama Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk juga telah disediakan vending machine, dimana penumpang pejalan kaki tetap dimudahkan jika ingin membeli tiket di pelabuhan dengan transaksi pembayaran non tunai dan langsung cetak boarding pass. Penumpang diharapkan dapat memastikan kecukupan saldo dalam kartu non tunai yang digunakan sesuai dengan tarif penumpang dan kendaraan, sehingga transaksi menjadi lancar dan cepat” Ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini.

Dalam layanan e-ticketing, kini semakin lengkap dengan penambahan channel pembayaran dimana tidak hanya melalui transfer bank, tetapi juga melalui Finpay serta melalui gerai retail modern seperti Indomaret dan Alfamart. Dan saat ini, pengguna jasa dapat lebih mudah dengan mengisi daftar manifest secara online saat membeli tiket via website.

“Caranya, pilih menu profile di pojok kanan atas, lalu pilih manifest online. Silakan isi identitas, lalu bisa langsung beli tiket secara online. Setelah itu, di pelabuhan tinggal scan di vending machine atau tunjukkan QR code di toll gate kendaraan. Terlebih lagi, khusus untuk pengguna jasa yang membeli tiket secara online, akan disiapkan loket, jalur, dan area parkir siap muat khusus sehingga tidak perlu ikut mengantri seperti reguler dan diprioritaskan naik ke kapal menggunakan side ramp. Ini tentunya akan menambah kenyamanan penumpang,” katanya menjelaskan.

Berdasarkan data yang dihimpun, angkutan Natal dan Tahun Baru 2020, berbagai persiapan telah dilakukan mulai dari sarana dan prasarana, fasilitas pendukung dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan. Khususnya di lintas tersibuk Merak-Bakauheni, yakni melakukan pengaturan kapal yang beroperasi dengan mengoperasikan kapal-kapal berukuran besar pada kondisi puncak, meningkatkan pelayanan di pelabuhan (menambah toll gate kendaraan R4, pengaturan parkir, manajemen lalu lintas, percepatan proses bongkar muat kapal serta peningkatan kualitas layanan).

Selain itu, penyelenggaraan Angkutan Natal dan Tahun Baru akan dimulai pada 19 Desember 2019 dan berakhir pada 6 Januari 2020. Adapun 9 lintasan penyeberangan yang terpantau nasional selama angkutan Natal dan Tahun Baru 2019 yaitu: Merak – Bakauheni atau lintasan tersibuk yang dikelola, Ketapang – Gilimanuk, Padangbai- Lembar, Kayangan – Pototano, Tanjung Kelian – Tanjung Api-api, Bitung – Ternate, Hunimua – Waipirit, Ajibata-Ambarita dan Telaga Punggur – Tanjung Uban.

Diprediksi total penumpang yang dilayani selama angkutan nataru sebanyak 2,23 juta orang atau naik 4,7 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 2,13 juta orang. Diikuti kendaraan roda 4 sebanyak 305.173 unit atau naik 4,6 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 291.650 unit, dan roda 2 sebanyak 175.100 atau naik 4,2 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 168.072 unit. Untuk memenuhi dan mengantisipasi jumlah penumpang, ASDP telah memastikan kesiapan alat produksi di 9 lintasan terpantau nasional selama angkutan Natal dan Tahun Baru akan dilayani oleh 48 dermaga dan 187 unit kapal (termasuk swasta), yang tersebar di 15 unit pelabuhan dan 11 cabang pelayanan yang berada pada sejumlah kota di Indonesia.

Diketahui, pada tanggal 18 Januari 2020 di atap Terminal Eskekutif Bakauheni, dan dimeriahkan oleh berbagai program menarik, di antaranya yaitu video mapping, mini konser musik, kuliner dan di atas atap Terminal Eksekutif Bakauheni. (Ang)