KPU Tetapkan Nanang - Pandu di Pilkada Lamsel, Tony-Antoni di Tetapkan 1 Oktober
-->
Kategori Berita

Label

Iklan

Header Menu

Rabu, 23 September 2020

KPU Tetapkan Nanang - Pandu di Pilkada Lamsel, Tony-Antoni di Tetapkan 1 Oktober


KALIANDA, KALIANDANEWS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Selatan, telah menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Rabu (23/09/2020).

Dari hasil penetapan tersebut, hanya NANANG ERMANTO dan PANDU KESUMA DEWANGSA yang diusung PDI Perjuangan (9 kursi), Partai Hanura (1 kursi), Partai NasDem (3 kursi) Partai Perindo (1 kursi) yang berhak mengikuti pilkada Lamsel 9 Desember mendatang.

Sedangkan H.HIPNI,SE dan Hj.MELIN HARYANI WUAYA,SE.,MM yang diusung Partai Gerindra (7kursi), Partai Amanat Nasional (7 kursi), Partai Kebangkitan Bangsa (4 kursi) dinyatakan tidak memenuhi syarat (tms) sebagai calon bupati dan wakil bupati.

Ketua KPU Lampung Selatan, Ansurasta Razak mengatakan, KPU telah selesai menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Lampung Selatan untuk Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

"Hari ini telah selesai penetapan pasangan calon, dan hanya satu calon yang kita tetapkan," kata Ansurasta, melalui pesan whatsppnya.

Aan menambahkan, Bapaslon Hipni-Melin dapat melakukan proses selanjutnya di Bawaslu Lamsel.
“Masih bisa berproses di Bawaslu,” Lanjutnya, tanpa menjalaskan proses yang dimaksud.

Salah satu alasannya, yakni Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 1 tahun 2020 huruf F yang berbunyi :

f. tidak pernah sebagai terpidana berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali terhadap terpidana yang melakukan tindak pidana kealpaan atau tindak pidana politik dalam pengertian suatu perbuatan yang dinyatakan sebagai tindak pidana dalam hukum positif hanya karena pelakunya mempunyai pandangan politik yang berbeda dengan rezim yang sedang berkuasa;

f1. bagi terpidana yang tidak menjalani pidana di dalam penjara meliputi:

1. terpidana karena kealpaan; atau
2. terpidana karena alasan politik;
wajib secara jujur atau terbuka mengemukakan kepada publik;

Sedangakan, pasangan Tony Eka Candra dan Antoni Imam, akan ditetapkan pada 1 Oktober 2020 mendatang. (Red/ang)

Berikut SK penentapan Pasangan calon: