Komentar
KALIANDANEWS, KALIANDA - Teka-Teki Gadis asal Kecamatan Ketapang yang dikabarkan hilang pada beberapa waktu lalu terungkap.
Gadis berusia 15 tahun berinisial (YTS) tersebut bukanlah hilang, melainkan pergi dari rumah karena trauma akibat ulah bejat ayah tirinya yang sudah menyetubuhi gadis belia tersebut.
Hal itu berhasil di ungkap oleh tim Tekab 308 Satreskrim Polsek Penengahan Polres Lampung Selatan saat melakukan pemeriksaan secara mendalam terhadap korban.
“Jadi saat kami lakukan penangkapan terhadap ayah tirinya A (28) warga Marga jaya Kecamatan Negara Batin Kabupaten Way Kanan. Ia mengaku telah melakukan aksinya sebanyak 3 kali dan perbuatan cabul 2 kali,". Terang IPTU Gobel Mewakili Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin SH.,S.Ik.,M.Si, Jum'at (27/01/23).
Modusnya, beberapa kali melakukan bujuk rayu terhadap anak tirinya, yang mana ibu kandung dari pada YTS ini adalah seorang TKW di Singapura dan sementara untuk korban tinggal bersama neneknya di Sripendowo.
“Korban kerap berinteraksi dengan ayah tirinya. Pertama kali dilakukan persetubuhan di rumah Way kanan, kemudian terakhir dilakukan persetubuhan dikamar mandi kolam renang Sri Pendowo, Kecamatan Ketapang, Lamsel," Lanjut IPTU Gobel.
Akibat perbuatannya tersebut Untuk pasal yang di sangkakan yakni Pasal 1 ayat 1 dan 2 UU No.17 tahun 2016 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU No. 1 tahun 2016 tentang perubahan ke 2 atas UU No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan Anak, dengan ancaman pidana 15 tahun penjara. (A-J)